Pada dasarnya setiap individu akan berteman dengan orang yang berkepribadian sama (miroring). Ketika hobi tidak sama, karakter antara langit dan bumi maka mustahil bisa bersama. Memaksakan bersama akan muncul predikat baru, yakni disetarakan klo dalam istilah sunda disebut "sakompet daun".
Perbedaan adalah hal yang wajar kita temukan. Akan tetapi sanggupkah kita berani berbeda? tentunya dalam hal positif. Berbeda dalam hal positif yang tidak bisa diubah orang, maka kita akan dikucilkan dalam kelompok yang memang menghendaki ikut role mereka.
Membedakan diri minimal kita lakukan dalam 3M. M yang pertama adalah Moral, berani bedakah moral kita lebih kearah positif, lebih kearah tuntunan figur2 yang kita segani. Jika berat meneladani Rasululah, mungkin kita bisa meneladani empat sahabatnya. M yang kedua adalah Mental, berani bedakah kita untuk siap dimarahi, siap dicaci, dan siap diunderestimatekan.. akan tetapi bermental baja tetap teguh pada pendirian, tanpa takut dan pandang mundur dalam memperjuangkan kebenaran bukan maju tak gentar membela yang bayar. M yang ketiga adalah Mindset, beranikah kita berfikir yang lebih solutif dibandingkan orang lain. growth mindset, selalu mencari solusi dari setiap masalah bukan sebaliknya dan selalu menemukan peluang dari setiap ancaman bukan sebaliknya.