Modernisasi Penyuluh dan Penyuluhan

Moderninasi adalah proses perubahan/pergeseran kultur sosial masyarakat kearah yang lebih maju sesuai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Contoh sederhana modernisasi adalah merubah kebiasaan berjalan untuk bepergian dengan kebiasaan naik angkot. Modernisasi bertujuan lebih kearah efektifitas, efisiensi, dan ekonomis yang disesuaikan dengan era yang ada. Penyuluh dapat didefinisikan sebagai personal yang memiliki tupoksi sebagai agen pembaharu, fasilitator, mediator, promotor dan tenaga pelaksana teknis di bidang tertentu, dalam hal ini kita akan berbicara tentang penyuluh pertanian. Sementara penyuluhan secara sederhana kita definisikan saja sebagai proses komunikasi antara penyuluh dengan sasarannya dalam rangka menambah wawasan pengetahuan, sikap dan keterampilan sasarannya.
Penyuluh merupakan tenaga kerja yang seharusnya memang tidak terikat dengan jam kantor karena tergolong kedalam jabatan fungsional dalam artian sederhana dia harus mampu merencanakan, mengorganisasi, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatannya sendiri dengan tanggung jawab membimbing petani untuk mencapai kesuksesannya yang dalam bahasa diplomatisnya disebut meningkatkan kesejahteraan petani. Disini tak dibatasi apakah dengan penghasilan berapa petani dikatakan sejahtera dengan artian kesejahteraan disini tingkatannya sangat variatif dan subjektif tergantung kondisi petani itu sendiri.
Jika mengacu pada tujuan meningkatkan kesejahteraan petani, sebetulnya dimensinya sangat luas dan oleh karena itu penyuluh modern dituntut harus siap kapan saja dalam melayani petani atau menyediakan waktu-waktu tertentu yang telah disepakati kedua belah pihak.Hadirnya teknologi Handphone [HP], internasional network [Internet] memberikan kemudahan bagi petani dan penyuluh untuk saling berkomunikasi tanpa dibatasi ruang dan waktu. Penyuluh bisa memberikan penyuluhan melalui komunikasi canggih yang tengah berkembang seperti sms, mms, email, chating dan lain-lain. Pada kondisi ini, diperlukan penguasaan teknologi informasi antara kedua belah pihak baik petani maupun penyuluh.
Penyuluh modern juga harus selalu meningkatkan kapasitasnya baik dalam ilmu-ilmu teknis maupun ilmu-ilmu psikologis. sistem latihan bagi penyuluh memang merupakan hal yang wajim disamping pengetahuan dan wawasan dari sumber-sumber lain seperti dari internet dan mengikuti kegiatan-kegiatan seminar hasil penelitian. Kedepan penyuluh selain bekerjasama dengan para peneliti di litbang juga bekerjasama dengan universitas-universitas tertentu. Masalah-masalah yang dihadapi oleh petani dilapangan disampaikan oleh penyuluh dalam forum-forum perguruan tinggi sehingga dapat dikembangkan oleh perguruan tinggi menjadi topik-topik penelitian bagi mahasiswanya dan outputnya menjadi rekomendasi teknologi yang disampaikan penyuluh pada petani binaannya.
Penyuluh modern juga perlu meningkatkan kemampuan diplomasi dan lobi dengan para pelaku pemasaran dan pengeolahan sehingga produk-produk pertanian yang dihasilkan petani bimbingannya mampu tersalurkan dengan lancar baik melalui proses kerjasama kemitraan usaha maupun kontrak suply pemasaran. Penyuluh juga dituntut mampu mengembangkan akses petani terhadap sumberdaya modal, tidak terbatas terhadap lembaga perbankan akan tetapi juga terhadap sumber-sumber modal mandiri yang tidak mengikat disamping menumbuhkan pemupukan modal usaha oleh kelompoktani sendiri.
Tuntutan akhir kegiatan penyuluhan adalah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani memerlukan kemampuan penyuluh bagaimana memanfaatkan kondisi yang ada di kelompoktani untuk mencipatakan peluang dalam menghasilkan uang untuk pemberdayaan ekonomipetani. Karena petani makan tiap hari, maka bagaimana supaya petani memiliki kemampuan untuk dapat menghasilkan secara harian, mingguan, bulanan, atau musiman. Oleh karena itu penyuluh perlu juga mengembangkan ketrampilan petani disektor-sektor lain berskala rumah tangga baik itu merupakan lingkup pertanian maupun sektor lain. Misalnya selain bertani petani juga memasarkan produk pertanian orang lain, mengolah hasil pertanian, beternak domba/ayam, beternak ikan dan lainnya. Pada kondisi kelompoktani yang bagaimanapun, kemampuan penyuluh untuk membuat anggota kelompok memperoleh sumber pendpatan merupakan salah satu ciri keberhasilan pembinaan oleh penyuluh yang modern. Kondisi kelompoktani yang selalu aktif dengan mengandalkan program-program pemerintah saja akan menjadikannya mereka sebagai kelompok gebrakan saja.
Modernisasi penyuluahan lebih diarahkan pada layanan yang cepat, akurat, dan update disepanjang waktu dengan akses mudah. Hal ini bisa melalui layanan konsultasi online, konsultasi tercetak, konsultasi panggilan ke rumah/lahan, dll. Penyuluhan modern seperti dokter yang akan menerima pasien. Penyuluh memiliki alat yang lengkap untuk melaksanakan kegiatannya dan BPP berfungsi sebagai klinik bagi petani dilengkapi dengan laboratorium uji tanah/uji penyakit, percontohan lapangan, showroom aplikasi teknologi dilengkapi studio pemutaran film, dan lain-lainnya.Lembaga-lembaga di tingkat pusat juga memiliki layanan nomor hotline bagi petani dan menyediakan layanan sms konsultasi pertanian yang bebas pulsa disamping website khusus mengenai teknologi pertanian yang juga menyediakan layanan konsultasi via email/guest book site www.cybex.go.id yang baru dilaunching 14 April 2011 oleh Pusbangdiktan [rhs].